Sebetulnya sudah banyak yang menulis
wajanbolik, entah itu copypaste atau
asal-asalan seperti saya.
Dan tetap masih banyak yang gagal
membuat wajanbolik, bahkan ada
pertanyaan apakah rumus parabola
itu benar atau salah?....waduh......
Saya yakin rekan-rekan sudah tahu
rumus dasar parabola:
fw : Dw^2 / (16 dw)
fw : titik fokus wajan, signal yang paling besar.
Dw : lebar wajan
dw : kedalaman wajan.
Untuk bahan-bahan silakan lihat gambar di bagian atas:
1.wajan nomer: 16 (entahlah produksi mana,...)
2.paralon PVC ukuran 3" dengan panjang fw+25cm ( digambar L:20 cm s/d 25cm)
3.tutup paralon 2 bh.
4. lakban alumunium. bisa dibeli di toko bangunan, kalau gak salah namanya lakban talang.
Contoh :
Cara menghitung DW atau lebar wajan
Dw -nya adalah : 35,2cm.
Cara menghitung dw atau kedalaman
wajan.
dw -nya adalah : 10,1cm
maka dengan rumus :
fw : Dw^2 / (16 dw)
fw : 7,62cm.
Setelah kita menemukan titik fokus fw : 7,62 cm,
saya jamin signal anda akan semakin jelek.
lho kok bisa begitu?
Kita harus melakukan TUNNING,
atau harus menyelesaikan faktor K.
atau istilah saya faktor X.
Caranya dengan MERUBAH/ MENAMBAH
nilai fw. dengan cara MENGURANGI
NILAI L ( panjang lakban).
Jadi nilai fw ditambah dengan cara mengurangi
nilai L dari 1 cm ke 2 cm dst
dari nilai awal fw: 7,62 cm saya kurangi dikit demi
dikit ( saya kurangi tiap 1 cm )
Ternyata titik fokus wajan yang paling bagus di 11 cm. dengan nilai Dw : 35,2 cm dan dw : 10,1 cm.
jadi kita sudah bisa menjawab pertanyaan diatas.
jadi rumus antena parabola benar atau salah?
menurut saya rumus parabola benar, yang salah kita.
para kere-er yang memaksakan wajan menjadi
antena parabola.
Lha kok aneh wajan buat goreng ikan asin kok dibuat antena parabola.
BUT IT'S WORK.
Dengan wajan nomer 16 dan usb wifi adapter WN322G ketinggian pipa 6 meter mendapatkan signal 60%
dengan jarak 2 km. AP milik pemda ( itu dulu boss, sekarang sudah sadar hahaha....)
.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
NOTE
Jika digunakan untuk usb modem smart dan usb gsm (HSDPA) yang bekerja di freq. 1900Mhz cukup dengan mengganti diameter pipa paralon dari 3" menjadi 4".
Saya yakin rekan-rekan sudah tahu
rumus dasar parabola:
fw : Dw^2 / (16 dw)
fw : titik fokus wajan, signal yang paling besar.
Dw : lebar wajan
dw : kedalaman wajan.
Untuk bahan-bahan silakan lihat gambar di bagian atas:
1.wajan nomer: 16 (entahlah produksi mana,...)
2.paralon PVC ukuran 3" dengan panjang fw+25cm ( digambar L:20 cm s/d 25cm)
3.tutup paralon 2 bh.
4. lakban alumunium. bisa dibeli di toko bangunan, kalau gak salah namanya lakban talang.
Contoh :
Cara menghitung DW atau lebar wajan
Dw -nya adalah : 35,2cm.
Cara menghitung dw atau kedalaman
wajan.
dw -nya adalah : 10,1cm
maka dengan rumus :
fw : Dw^2 / (16 dw)
fw : 7,62cm.
Setelah kita menemukan titik fokus fw : 7,62 cm,
saya jamin signal anda akan semakin jelek.
lho kok bisa begitu?
Kita harus melakukan TUNNING,
atau harus menyelesaikan faktor K.
atau istilah saya faktor X.
Caranya dengan MERUBAH/ MENAMBAH
nilai fw. dengan cara MENGURANGI
NILAI L ( panjang lakban).
Jadi nilai fw ditambah dengan cara mengurangi
nilai L dari 1 cm ke 2 cm dst
dari nilai awal fw: 7,62 cm saya kurangi dikit demi
dikit ( saya kurangi tiap 1 cm )
Ternyata titik fokus wajan yang paling bagus di 11 cm. dengan nilai Dw : 35,2 cm dan dw : 10,1 cm.
jadi kita sudah bisa menjawab pertanyaan diatas.
jadi rumus antena parabola benar atau salah?
menurut saya rumus parabola benar, yang salah kita.
para kere-er yang memaksakan wajan menjadi
antena parabola.
Lha kok aneh wajan buat goreng ikan asin kok dibuat antena parabola.
BUT IT'S WORK.
Dengan wajan nomer 16 dan usb wifi adapter WN322G ketinggian pipa 6 meter mendapatkan signal 60%
dengan jarak 2 km. AP milik pemda ( itu dulu boss, sekarang sudah sadar hahaha....)
.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
NOTE
Jika digunakan untuk usb modem smart dan usb gsm (HSDPA) yang bekerja di freq. 1900Mhz cukup dengan mengganti diameter pipa paralon dari 3" menjadi 4".